Ilustrasi (Foto: SP) |
“Kau
Tak Pernah Mau Sirna”
(Kenangan
1978) Karya Slamet Priyadi
Sudah
tiga puluh satu warsa
Sejak
taqdir pisahkan kita
Bayang-bayangmu,
Lutfia
Masih
jua tak pernah mau sirna
Dari
benakku, bahkan dari jiwaku
Dan getar-getar rasa ini semakin menyiksaku
Segala
daya, segala upaya
Telah
aku coba,
Pecahkan
cermin kalbu
Mengoyak
selimut hitam tabir rindu
Melepas
rantai belenggu
Bahkan
ku kepakkan sayap
Terbang
kembara ke alam sutra dewangga
‘Tuk
lupakan segala lara
Namun,
kau masih jua
Tak
pernah mau sirna
Dari
benakku, dari kalbuku
Dan
kenangan itu,
serta
gelora rasa-rasa ini,
bahkan
selalu mendera hari-hariku
Menteror
jiwaku di setiap waktu
(Sabtu, 8
Desember 2012 - Buat Lutfiah Bastiani)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar